Minggu, 05 Januari 2025

Ayo, Ngopi di Kedai Djoen

24 komentar


Secangkir Kopi Djoen dari Kedai Djoen (Dokpri Agustina)


HALO, Sobat PIKIRAN POSITIF? Terkhusus bagimu yang tinggal di Kota Yogyakarta, sudah tahukah kabar terbaru tentang Toko Roti Djoen Lama?

Itu lho, toko roti legendaris yang ada di Malioboro. Yang berlokasi di sebelah utara (kanan) gapura Kampoeng Ketandan. 

Silakan baca di tautan ini untuk cerita lebih lengkapnya.

Lalu, ada apa dengan Toko Roti Djoen Lama? Ada kabar terkininya yang menarik. Kini toko roti zadoel itu telah berubah menjadi tempat ngopi yang asyik dan cantik.

Jadi, sekarang kita tak cuma bisa beli roti di situ. Kalau dulu 'kan kita datang, pilih roti, bayar, lalu pulang. Sekarang beda. Kita bisa datang, pesan kopi dan pilih roti, cari kursi, kemudian ngopi dan makan roti di situ.

Benarkah? Benar, dong. Toko Roti Djoen Lama kini bermetamorfosis menjadi Kedai Djoen Coffe & Resto.

Dokpri Agustina


Bagaimana kalau tidak doyan kopi dan roti? Tenanglah. Tetap bisa makan dan minum di Kedai Djoen, kok. Menu yang ditawarkan cukup variatif. Seperti yang tampak di daftar menu berikut.

Daftar Menu Kedai Djoen (Dokpri Agustina)


Nah. Setelah meneliti daftar menu tersebut, kamu tak ragu lagi untuk nongki-nongki bareng teman di Kedai Djoen 'kan? Sepertiku dan teman-temanku tempo hari, nih.

Minggu, 15 Desember 2024

KHA Dahlan dan Undakan Kauman

26 komentar
Langgar adz-Dzakirin di Kauman Ngupasan Gondomanan Yogyakarta (Dokpri Agustina)


HALO, Sobat PIKIRAN POSITIF? Kalian sudah pernah ke Kampung Wisata KAUMAN YOGYAKARTA ? Yang di Kemantren Gondomanan. Yang merupakan tempat lahir ormas Muhammadiyah. 

Kalau sudah pernah, tentunya kalian tahu bahwa rumah-rumah di situ punya kekhasan tersendiri. Mayoritas masih berupa bangunan kuno. Plus bagian depannya ada undakan.



Apa yang kalian pikirkan mengenai undakan-undakan itu? Mengapa tiap rumah di Kauman memilikinya? Apakah untuk mengantisipasi banjir? O, tentu tidak. Undakan di Kauman dibuat lebih untuk kepentingan sosial.

Dari Doktor Munichy B. Edrees, aku mendapatkan informasi menarik. Tatkala itu dalam sebuah pengajian ibu-ibu di Kauman, beliau menceritakan bahwa Kiai Dahlan sering "nongkrong" dengan warga Kauman di undakan depan Langgar adz-Dzakirin.

Tentu saja Kiai Dahlan tidak nongkrong biasa. Nongkrongnya itu nongkrong tendensius. Ada tujuan tertentu, yaitu berdakwah dengan nuansa santai. Kiai Dahlan menyebarkan nilai-nilai Islam dengan obrolan santai. 

Doktor Munichy mengatakan bahwa cara tersebut dilakukan demi penyesuaian. Salah satu cicit KHA Dahlan itu menuturkan bahwa warga setempat punya kebiasaan nangga. Sore-sore duduk-duduk depan rumah sambil bersosialisasi dengan tetangga. Itulah sebabnya ada undakan-undakan di depan rumah-rumah di Kauman.

Demikianlah sedikit cerita mengenai Kiai Haji Ahmad Dahlan dan undakan yang ada di Kampung Kauman. Menarik 'kan? Jika merasa perlu mendatangi lokasi undakan-undakan itu, silakan datang ke Kauman Ngupasan Gondomanan Yogyakarta.

Baca juga tulisanku terkait ini di KOMPASÌANA.



 

PIKIRAN POSITIF Copyright © 2012 Design by Ipietoon Blogger Template