Sabtu, 02 Januari 2016

KABAR BAHAGIA?

PAGI kedua di 2016, cerah, dan hatiku tetap cerah mendengar kabar itu. Memang gak tambah cerah. Tapi yang penting gak berubah jadi gundah. Alhamdulillah. Masak sih mendengar kabar akan datangnya bayi kok gundah? Mestinya bahagia, dong. Walaupun asal muasal si bayi dari hubungan yang terlarang, si bayi toh gak salah. Ortunya lho yang petakilan sebagai manusia. Yang perlu diprihatini ortunya, bukan bayinya. Oke? 

Hahaha.... Betapa hidup penuh kejutan di tiap kelokannya. Betapa 2016 baru menginjak hari kedua, sudah beberapa kabar dahsyat sampai ke haribaanku. Semuanya adalah hadiah yang semoga berkah. Termasuk ya... si bayi itu. Duh, aku jadi cekikikan sendiri. Kemarin pagi menulis tentang bayi, eh, kok pagi ini dapet kabar terkait bayi. Hohoho....

Baiklaaah. Tuhan tidak pernah iseng dalam merencanakan sesuatu. Pasti semua ada maksudnya. Ada hikmahnya. Aku sih gak terkait dengan bayi itu. Hanya saja aku merasa, aku wajib belajar dari itu.... Eh?Dari itu yang mana, ya? Dari bayinya atau dari peristiwa pembikinan bayinya? Halah.... hihihi....

#tulisan-yang-kubuat-setelah-seorang-teman-datang-bayar-hutang-dan-beri-kabar-akan-datangnya-seorang-bayi
##kabar-ini-entah-kabar-bahagia-ataukah-kabar-duka
###yang-penting-aku-wajib-lebih-berhati-hati-jadi-manusia
####bagaimanapun-aku-butuh-menaikkan-motivasi-maka-kupasang-foto-buku-tentang-motivasi




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih atas kunjungan Anda. Mohon tinggalkan jejak agar saya bisa gantian mengunjungi blog Anda. Happy Blog Walking!