HALO, Sobat PIKIRAN POSITIF. Gimana? Apakah sudah punya rencana, nanti hendak salat Idulfitri di mana? Eeiiit! Jangan berencana salat di altar (alun alun utara) Yogyakarta, ya.
Mengapa? Apa sekarang ada aturan bahwa salat Idulfitri dan Iduladha di altar hanya untuk warga sekitar? Yang orang Yogyakarta coret tak boleh?
Tenanglah. Sama sekali tak ada aturan "rasis" serupa itu, kok. Adanya justru ... Kami yang warga sekitaran altar masih bingung mau salat Id di mana nanti? Hahaha!
Kalau di altar jelas tidak. Why? Karena surat permohonan izin meminjam altar telah kami terima jawabannya, yang isinya tidak diizinkan. Lagi pula, mana mungkin bisa dipakai kalaupun diizinkan?
Mari lihat situasi terkininya ....
Yup! Selain dikelilingi pagar tinggi, altar sedang dipenuhi gundukan pasir. Truk-truk projek pun hilir mudik ke situ. Diperkirakan baru beres pada Juli 2022 nanti.
Yang boleh dipinjam alkid (alun alun kidul alias selatan). Hanya saja, alkid pun biasa dipakai salat Id. Rasanya mustahil bila seluruh jamaah yang biasa salat Id di altar dapat eksodus ke alkid. Tak bakalan cukup tempatnya.
Sementara pada waktu-waktu lalu, saat masih ada penyelenggaraan salat Id di altar, jamaahnya saja nyaris mencapai depan Gedung Agung.
Kalau kupikir-pikir, kocak juga nih kisah kami. Ibarat digantung harapan oleh Nicholas Saputra. Hahaha!
Seriusan. Hingga kutulis ini, kami masih belum tahu pasti, di manakah kelak mesti melaksanakan salat Idulfitri?
Saat ini sesungguhnya kami sedang menunggu jawaban atas surat permohonan izin untuk bisa salat Idulfitri1443 H/2022 M di ... Gedung Agung!
Mungkin bisa dikatakan agak nekad, ya. Gedung Agung 'kan istana negara. Kantor presiden. Pasti cenderung ribet dengan protokol keamanannya.
Terlebih kalau Pak Jokowi beneran jadi berlebaran di Yogyakarta. Wah, wah. Paspampresnya pastilah akan rempong banget. Kalau presidennya secara pribadi sih, santuy.
Nah! Jika permohonan untuk numpang salat Idulfitri itu dikabulkan (diizinkan), kami bakalan salat Idulfitri di Gedung Agung. Bila tidak, ya berdesak-desakan di pelataran Masjid Gede Kauman. Atau, gabung ke alkid.
Apa boleh buat? Nasib rakyat jelata ya begini ini. Hahaha!
Walaahhh, berasa ada apa dengan cinta nih. Saya juga masih bingung mau solad eid dimana, meskipun saya bukan orang Jogja 😂
BalasHapusKalau sudah solat ied, dimana pun itu bagikan ceritanya lagi ya mbak.
Insyaallah saya akan bagikan lagi cerita tentang ini.
Hapussemoga dimudahkan untuk bisa menjalankan sholad Ied. Pasti ada jalan terbaik untuk menyelesaikan masalah ini,
BalasHapusBTW selamat mempersiapkan idul fitri ya :)
Aamiin. Terima kasih, Bang.
HapusAlhamdulillah tanpa terasa yah udah mau lebaran, tp aq sedih banget soalnya ini lebaran pertamaku tanpa kehadiran ibu
BalasHapusTetap semangat, Mbak.
HapusWah, jadi kangen mudik euy.. kalo mudik ke Cirebon aku selalu sholat ied di lapangan terbuka, tapi sayangnya dari 2020 belum pernah kesana lagi.. kangen lebaran bareng keluarga di sana.
BalasHapusWaah, sejak 2020 berarti sejak pandemi coronces. Semoga segera bisa ke sana ya, Kak.
HapusTerakhir kali ke alun-alun kidul ini agak nya 2 taun lalu. Asik kayanya ya solat Ied di Jogja. Kalau aku pasti solatnya di masjid komplek rumah sih 🤣
BalasHapusAku juga selalu salat Id di lokasi terdekat dengan rumah. Berhubung rumah dekat altar, ya di situlah. Enggan ke alkid yang lebih jauh jalannya. Hehehe...
HapusKalo di Jakarta kadang di jalan raya mb. Kan emang sepi krn pada mudik. Beberapa ruas ditutup di pake buat sholat Ied.
BalasHapusSmg mb nya dapat solusi ya
Oooh, klo jalan sepi malah bisa difungsikan sebagai lapangan, ya.
HapusIya, nih. Akhirnya kami salat di pelataran masjid. Alhamdulillah.
semoga ada solusi untuk bisa solat idul fitri berjamaah bareng tanpa berdesak-desakan selain di Altar Yogyakarta kak, mungkin bisa di komplek masing-masing sepertinya bisa lebih tertib,
BalasHapusIya. Berarti balik lagi seperti saat pandemi total tempo hari.
HapusKalau aku bisa shalat di masjid kampung, Kak, di desa tempat lahir. Memang kalau di kota ya beda banget, karena jemaah banyak jadi harus memastikan lapangan yang luas pula. Semoga dimudahkan ya Mbak bisa shalat Idulfitri dengan lancar dan hikmat. Jadi kangen Jogja nih :)
BalasHapusIya, Mas, klo di perkampungan sudah jelas lokaainya. Mudahlah cari kepastian. Kebetulan kami yang di tengah kota ini kok ya dapetin masalah buat cari tanah lapang. Hehehe... BTW akhirnya tak jadi di Gedung Agung.
HapusWaaah semoga mendekati idul Fitri udah jelas bakal sholat di mana ya mba 😄. Aku biasanya selalu Deket rumah, ada lapangan kecil yg sering dipake Ama warga buat sholat Ied. Cuma Krn aku kebetulan period jelang puasa trakhir jadi ga mungkin sholat. Nah pak suami pengen cobain sholat yg jauh dikit 😁. Seumur2 blm pernah sholat di Istiqlal . Tapi aku yakin pasti ruame bgt itu
BalasHapusSudah dapat tempat, Mbak, di masjid saja. Hehehehe ....
HapusKalau di sini banyak masjid atau musala yang menyelenggarakan salat Id, mbak
BalasHapusKalau kami tidak tinggal di tengah kota dan terbiasa menyelenggarakan salat Idulfitri dan Iduladha di alun-alun utara itu, tentu enggak bingung-bingung, Mas. Ini ceritanya mendadak kehilangan tempat salat. Hehehe ....
BalasHapus