HALO, Sobat Pikiran Positif? Sebelum hari berganti, mari ngomongin hal penting sebentar. Yup! Tentang Gaya Hidup Work Life Ibadah Balance.
Kiranya gaya hidup tersebut sedang menjadi buah bibir. Terkhusus di kalangan pekerja milenial dan genzy. Mungkin termasuk kalian?
Seingatku, gaya hidup Work Life Ibadah Balance bukanlah hal baru. Orang-orang zaman dulu pun banyak yang telah mempraktikkannya. Namun, entahlah apa sebutannya. Yang jelas intinya sama, yaitu pembagian waktu dengan baik agar hidup berjalan seimbang; bahwa dalam sehari semalam waktu kita harus dipakai untuk keperluan duniawi dan ukhrawi secara proporsional.
Dalam satu hari terdiri atas 24 jam. Nah, waktu yang 24 jam itu mesti dipakai untuk bekerja, beristirahat, melakukan apa saja selain bekerja, dan beribadah; agar tercapai Work Life Ibadah Balance.
Akan tetapi, jangan salah paham. Pengelompokan waktu sebagaimana dijelaskan di atas janganlah dibayangkan bersifat dikotomis; betulan terpisah dalam ruang-ruang tertentu.
Sebab faktanya, saat bekerja pun kita sekaligus bisa melakukan ibadah dalam arti luas. Tentu sejauh pekerjaan itu diniatkan sebagai ibadah hanya untuk-Nya SWT. Iya 'kan?
Hingga saat ini masih mencoba berusaha untuk menjalankan work life balance. Tapi tetap belum bisa, karena balik ke rumah yang dikerjain juga kerjaan kantor. Coba rebahan yang kepikiran kerjaan kantor, untung aja belum kebawa mimpi :"
BalasHapusthanks kak remindernya. iya juga ya aku baru ngeh. semua emang tergantung niatnya. apalagi kalo lagi sibuk, bener2 deh bisa lupa sama niat kerja untuk ibadah. bahkan saking parahnya kadang malah bikin ibadah nggak khusyuk kepikiran kerjaan. semoga kita selalu bisa meluruskan niat. aamiin
BalasHapusIni bener banget, dan saya setuju sih. Bekerja juga sudah termasuk ibadah, karena di situ ada nilai jihadnya juga, apalagi untuk para kepala keluarga yaa yang harus memenuhi kebutuhan keluarganya. Nice share!
BalasHapusdalam menjalankan hidup emang semua harus seimbang, hal duniawi dan akherat. Semuanya harus dikejakan bersamaan supaya bisa memberikan ketengan hidup. Tinggal diatur waktunya sedemikian rupa
BalasHapusTerkadang realisasi tidak sesuai ekspektasi. Inginnya sih work life balance terutama ibadah sehari-hari. Yang penting niat kuat sehingga ibadah dunia dan akhirat bisa berjalan beriringan aamiin. Mari kita tekuni kegiatan kita penuh arti demi mencapai kebahagiaan hakiki :)
BalasHapusWork life ibadah balance itu memang harus sih, biar kita paham kalau hidup itu bukan melulu masalah keduniaan, tapi ada yang abadi setelahnya
BalasHapusWork Life Ibadah Balance sudah dicontohkan dan diajarkan oleh Rasulullah dan para sahabatnya. Hal itulah yang menjadi kunci kesuksesan mereka. Secara pribadi saya masih berusaha menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Makasih sharing-nya.
BalasHapusIntinya, apapun yg kita lakukan dalam hidup, harus seimbang, jangan berlebihan salah satunya. Semoga bisa konsisten aja gitu.
BalasHapusharus lebih banyak menata ulang waktu yang ada ternyata, porsi ibadahku masih dikit banget dan semoga tetap menjadi orang bermanfaat
BalasHapusBener, dunia akhirat harus seimbang. Kerja dan istirahat juga harus seimbang. Cuma kadang akunya aja yang susah nge-balance-nya, ahaha
BalasHapusBener banget, dunia akhirat harus seimbang, semoga kita dimudahkan untuk busa menjalankan itu semua ya, Mbak.
BalasHapusSetuju banget. Hidup mah semua harus balance ya, biar hidup bisa nyaman, aman, damai, dan tenteram. Urusan dunia kepegang, urusan akherat juga jangan dilupakan. Semoga kita semua bisa seperti itu. Biar bahagia dunia akherat. :)
BalasHapusSaya sendiri membagi waktu saya supaya tetap seimbang. Ketika sudah selesai bekerja, maka sebisa mungkin laptop dan hp jangan dipegang lagi. Harus lakukan kegiatan lain yang bikin senang. Contohnya sih olahraga
BalasHapusSeruju mbak. Ini pas Ramadan ini malah kyknya lebih bisa menyeimbangkan gitu kapan waktu ibadah kapan kerja, kapan nyari hiburan. Mungkin karena momennya emang seperti ini ya. Semoga kebiasaan2 baik saat Ramadan nanti kebawa di hari2 biasa dalam menyeimbangkan aktivitas sehari2.
BalasHapusterima kasih untuk diingatkan untuk mebagi waktu agar hidup seimbang kak... Alhamdulilah selama ini masih seimbang, apalagi di Ramadan seperti sekarang, waktu ibadah, hiburan, bekerja berasa banget balancenya....
BalasHapus