Rabu, 18 September 2024

Horeee Aku Naik Excavator

Seriuslah memeluk impian walaupun itu "cuma" ingin naik excavator!
~tinbejogja~



HALO, Sobat Pikiran Positif? Pernahkah kamu berada dalam situasi makbedunduk, tiba-tiba berhasil meraih cita-cita? Bahkan, ketika kamu tidak sedang memikirkannya. Plus kamu masih bingung mencari cara untuk meraihnya.

Misalnya nih, ya. Kamu punya impian untuk bertemu muka dengan Nicholas Saputra dan kemudian sarapan soto duduk bersebelahan dengannya. Sementara kamu samsek tak punya ordal yang berpotensi mewujudkan impian "retjeh" itu.

Tahu-tahu pada suatu hari, saat kamu sedang sarapan soto di sebuah warung, Nicholas Saputra datang bersama rombongan sepeda. Lalu, dia duduk persis di sampingmu. Apa enggak menyala, tuh?

Mungkin istilahnya, pucuk dicinta ulam tiba. Atau, bagai mendapat durian runtuh? Ah, entahlah. Entah apa istilah atau peribahasa yang tepat untuk menggambarkan situasi semacam itu. Bisa jadi istilah yang paling tepat ya makbedunduk itu tadi.

Sudahlah. Apa pun istilahnya enggak perlu diributkan. Yang jelas situasi makbendunduk itu lumayan bikin kaget. Namun, kagetnya kaget hepi. Jantung serasa nyaris copot. Ritme detaknya pun ugal-ugalan.

Nah. Pernahkah kamu mengalami hal demikian itu? Yang sesungguhnya bisa bikin sesak napas, tetapi ujungnya tertawa lepas. Gimana enggak tertawa lepas? Itu 'kan sebuah pengalaman menyenangkan. Sangat menyenangkan malahan.

Aku juga punya pengalaman menyenangkan serupa itu. Makbenduduk bisa menggapai cita-cita yang sekian lama terpendam dalam diam. Bahkan, ketika aku sedang lupa pada cita-citaku itu. Hehehe ... Sebagaimana yang kamu lihat pada foto di atas itu.

Yoiii. Aku memang telah lama punya cita-cita naik excavator. Telah beberapa tahun belakangan ini. Saking inginnya naik, sampai-sampai macam orang ngidam. Hanya saja apesnya, aku tak punya kenalan yang berpotensi bisa membantuku mewujudkan cita-cita tersebut.

Hingga suatu pagi aku jajan lupis di sebuah kampung di dalam tembok Kraton Yogyakarta. Usai jajan aku dan temanku tak langsung pulang. Kami memutuskan pura-pura jogging plus-plus.

Maksudnya plus pepotoan dan plus menuntaskan rasa kepo dengan isu pembongkaran deretan rumah warga. Yang lokasinya dekat tembok pembatas wilayah Kraton Yogyakarta. Kami ingin melihat, sudah sehancur apa kondisinya.

Sesampainya di lokasi, kami takjub dengan reruntuhan-reruntuhan yang ada. Pun, dengan alat-alat berat yang ada di lokasi tersebut. Luar biasa. Sederetan rumah tinggal dan kios mungil yang dahulu utuh berdiri, kini sudah tak lagi berbentuk bangunan. Entahlah berpindah ke mana orang-orangnya.

Dengan perasaan mendayu-dayu, aku jeprat-jepret mengabadikan segala keluluhlantakan tersebut. Hingga akhirnya tersadarkan bahwa ada excavator di situ. EXCAVATOR! 

Akhirnya tanpa babibu aku minta dipotret di depannya. Senyampang nemu alat berat impianku ini. Selagi cita-citaku berfoto dengannya bisa terwujud nyata. Alhasil, jadilah foto berikut.


"Kenapa tidak berfoto di dalamnya saja? Itu. Naik dari sana itu. Ayo!"

Seorang bapak muncul dari warung seberang jalan dan berbicara kepada kami. Rupanya sejak tadi dia mengawasi tingkah kami di depan excavator. Dia adalah operatornya. 

Tentu saja itu tawaran emas. Bagai kerbau dicucuk hidungnya, kami pun mengikuti si bapak. Wow, wow, wow! Dengan setengah percaya saya segera naik dan mengambil posisi duduk nyaman di ruang kemudi excavator. Luar biasa, luar biasa! Nyaman sekali duduk di situ. 

Siapa yang menyangka kalau pagi itu cita-citaku yang rasanya sulit tercapai, malah terwujud secara tiba-tiba? Sementara aku datang ke lokasi excavator justru dalam kondisi tak ingat pada alat berat itu.

Dalam hidup ini pastilah manusia banyak mendapatkan kesedihan dan kegembiraan. Silih-berganti sesuai dengan porsinya. Begitu pula halnya dengan kamu 'kan? Nah. Kalau pengalaman menyenangkanmu apa? Cerita dong, di kolom komentar.

Artikel ini adalah bagian dari latihan komunitas LFI supported by BRI.

33 komentar:

  1. Banyak hal-hal sederhana yang bikin kita happy ya kak. Salah satunya naik escavator.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bener bangeet dan itu bisa bikin kita selalu bersyukur.

      Hapus
  2. Beheuheuhe... iso wae si mbak yang satu ini! tapi aku setuju dengan istilah makbedunduk sih untuk sebuah cita-cita atau angan yang tetiba terjadi.... hmm.. opo neh ya? makjegagik? :))

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kayaknya klo mak jegagik rada beda makna karo makbedunduk.

      Hapus
  3. hahaha, sesenang itu kah naik excavator? heheh. btw saya sendiri belom pernah naik itu, kayanya enak tuh keliling komplek naik itu, heehe

    *Canda*

    newsartstory

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hehehe ... iya lhoo, bisa sehepi itu diriku. 😁😁😁

      Hapus
  4. Bahagia bener-bener bisa sederhana. Tadinya cuma jajan, malah jadinya bisa escavator. Pengalaman yang menyenangkan pasti. Bisa terbayang terus sampai sekarang.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hahahha beneeer sampai sekarang masih terasa serunya.

      Hapus
  5. kalau naek eksavator kitanya jadi terasa kecil gitu yah kak, seru aja ngeliatin bagaimana driver eksavatornya bisa mengendalikan tangan tangan robot itu dan bisa pas gitu. Seru banget pastinya, kebakar ngga adrenalinnya kak?

    BalasHapus
  6. mungkin ceritanya sederhana tapi maknanya bisa dalam gini ya kak. ttentang gimana kita bisa mensyukuri hal-hal kecil disekitar, yang tiba-tiba datang kaya kejutan baik dr Tuhan. wah..

    BalasHapus
  7. Jujur aku belum pernah naik excavator, mbak. Terakhir alat berat yang kunaiki malah Forklift dan benar-benar nyenengin. Berasa jadi wanita perkasa kalau naik alat berat seperti itu. :D

    BalasHapus
  8. Ahahaha ya Allah Mbaaa. Berawal dari jajan pukis, berujung jogging ... eh terus mendapatkan pengalam seru. Wuaaaa ... kamu keren deh Mba. Kepikiran punya cita-cita merasakan sensasi naik excavator.

    BalasHapus
  9. Wah, seru banget! Kayaknya pengalaman naik excavator itu bener-bener bikin jantung deg-degan! Aku juga pengen banget coba!

    BalasHapus
    Balasan
    1. Cobalah cari excavator dulu, Kak, lalu minta izin buat ikutan naik. Siapa tahu dibolehin.

      Hapus
  10. Wah, turut senang dengan terwujudnya cita-cita yang sudah lama diimpikan ya, kak. Naik alat-alat berat emang semenyenangkan itu. Aku dulu sering lihat alat berat waktu ikut ayah kerja.

    BalasHapus
  11. Wah, pasti pengalaman yg tak terlupakan bisa masuk ke ruang kemudi ekskavator ya. Jadi penasaran juga bagaimana rasanya

    BalasHapus
  12. Hihihi, jadi ingat anak saya waktu masih balita. Setiap ada kendaraan truk atau excavator gitu, minta naik, berfoto dan itu kami penuhi. Alhasil sekarang ini banyak juga foto kenangan anak dengan berbagai excavator maupun mobil truk bahkan sampai tangki Pertamina. Hehe...

    BalasHapus
  13. sederhana sekaliii tapi bisa bikin kita seneng yaa. jadi banyak mikir kalo sekarang buat happy aja standarnya kudu tinggi hehe. kita kyknya emang kudu banyak belajar juga ya sama anak2

    BalasHapus
    Balasan
    1. Betuuul. Klo mau hepi aja standarnya tinggi, bisa-bisa gak pernah hepi.

      Hapus
  14. Bahagia itu sederhana ya, Mbak :) Pernah merasa sebahagia itu karena keinginan terwujud. Salah satunya, aku kan suka soto mie Bogor, tapi selama di Bandung belum nemu yang rasanya otentik seperti di Bogor. Ehhh, suatu malam anakku pulang sambil nenteng soto mi Bogor. Katanya tadi meeting di rumah makan baru yang menu andalannya ya soto mi itu. Alhamdulillah.

    BalasHapus
  15. Seru ya naik excavator. Alat berat yang jadi favoritnya dua anak lelaki saya ni. hehe

    BalasHapus
  16. naik excavator uhuuyy pengalaman yang unik yaa.
    Hihihi aku juga pernah mbak punya keinginan apa gitu, trus secara tak terduga dikabulkan Tuhan, pdhl kadang ngomongnya kek bercanda.
    Jd paham kalau pikiran dan ucapan bisa jadi doa ya, bahkan saat kita dah lupa kapan kita ngomong kek gtu :D

    BalasHapus
  17. Ehehe.. Jadi Ingat dulu semasa kecil pengen banget naik excavator. Hanya saja gak dibolehin karena takut narik narik tuas yang ada. Mesin jalan auto panik dah 🤣

    BalasHapus
  18. Bahagia itu sederhana ya. Saya senang membacanya. berfoto bersama excavator bisa jadi impian bagi seseorang yang menyukainya. Malah saya pun bahagia juga melihatnya.

    BalasHapus

Terima kasih atas kunjungan Anda. Mohon tinggalkan jejak agar saya bisa gantian mengunjungi blog Anda. Happy Blog Walking!